Jumat, 18 April 2014

KH Masduqi Mahfudz

Humor
(Selasa, 15/04/2014 06:01)

Sekularisme Lokal;

Suatu hari KH Masduqi Mahfudz (alm. Rais
Syuriyah PBNU) diundang oleh kepala preman
dan pencopet di Malang agar memberi
pengajian di rumahnya.
Seusai pengajian, KH Masduqi Mahfudz
bertanya kepada kepala preman itu.
“Sampeyan itu kan preman dan pencopet, kok
ngundang saya untuk memberi pengajian?”
Sang preman menjelaskan:
“Begini kiai, walaupun saya ini preman dan
pencopet, saya tetap ingin beribadah. Ngaji itu
ibadah kiai, lha nyopet itu kerja. Ngaji ya ngaji
kyai, kerja ya kerja. Jangan dicampur-campur!”
Kiai Masduqi Mahfudz tertawa dengan keras
ketika menceritakan peristiwa tersebut.
Katanya, sang kepala preman dan pencopet itu
telah menerapkan faham sekularisme meskipun
tingkat lokal. ( Muhammad Nuh )

Sumber: www.nu.or.id

Tidak ada komentar:

Posting Komentar