Selasa, 02 September 2014

Manusia; "Tidak Pernah Lepas Dari Keterbatasan"




Manusia; "Tidak Pernah Lepas Dari Keterbatasan"



Ahlannawawi; Sesuatu (keinginan) yang akan kita lakukan ada baiknya diberlakukan sesuai dengan kemampuan yang ada pada diri kita. Sebab, telah dijelaskan bahwa manusia dianalogikan "humans have limitations" (manusia mempunyai keterbatasan). Sementara, keterbatasan itu tidak hanya dalam satu hal bahkan sampai dalam beberapa hal. Itu yang harus kita sadari!! :-)

Keterbatasan yang dimiliki manusia, sebenarnya bukanlah hal yang "asing" lagi. Karena, setiap sesuatu yang kita lakukan, kitapun akan menemukan keterbatasan itu.

"Manusia, memang mempunyai keterbatasan; namun Tuhan telah memberikan 'akal' kepada manusia, sehingga terkadang pada saat ia menemukan keterbatasan, ia pun berusaha untuk menghancurkan keterbatasan itu. Artinya, dari keterbatasan yang satu yang berhasil ia hancurkan, maka dilain waktu ia akan menemukan keterbatasan yang lainnya."

Tidak lepas dari itu, meskipun kita dapat "menghancurkan keterbatasan" (yang dimaksudkan diatas tadi), kita pun harus tetap menyadari, bahwa kita tidak pernah lepas dari keterbatasan. :-)

Nah!! Kemampuan yang kita miliki, juga tidak pernah lepas dari keterbatasan. Maka dapat dipastikan, kitapun akan selalu "menemukan keterbatasan keterbatasan" dalam setiap keadaan apapun. Ada baiknya, kita jangan memaksakan keadaan, yang keadaan tersebut tidak sesuai dengan kemampuan kita. Bilamana memaksakan hal tersebut, bisa menjadi akan "membebani" diri kita sendiri.

Wahai sahabatku!!! Adakalanya; "Lakukanlah sesuatu yang kita inginkan dengan semampunya saja. Bila Tuhan sudah menghendaki, maka akan tercapailah sesuatu keinginan itu." :-)

Penulis: Elang



Tidak ada komentar:

Posting Komentar