Ahlannawawi: ~ "SBY Instruksikan Menkokesra Renovasi Makam Gus Dur"
JAKARTA- Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) memberikan instruksi kepada Menko Kesra untuk merenovasi makam mantan Presiden Abdurrahman Wahid di Pesantren Tebuireng, Jombang, Jawa Timur.
"Dan juga satu hal saya tekankan pada Menko Kesra upaya pembangunan kawasan di makam Presiden Abdurrahman Wahid," ujar Presiden SBY sebelum membuka Rapat Terbatas di Kantor Presiden, Jakarta, Senin (20/9/2010).
Presiden menjelaskan renovasi di makam Gus Dur merupakan wujud perhatian yang besar kepada Gus Dur. ''Tentu harus dapat atensi dari negara. Menkokesra bisa jelaskan kepada pers setelah ini," pungkasnya.
Mantan Presiden Abdurrahman Wahid meninggal dunia Rabu 30 Desember 2009 pukul 18.45 WIB pada usia 69 tahun di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Jakarta, karena sakit. Jenazahnya kemudian dimakamkan secara militer di kompleks pemakaman Pesantren Tebuireng, Jombang, pada esok harinya. Pihak keluarga menolak tawaran pemerintah untuk memakamkan jenazah Gus Dur di TMP Kalibata.
Kini makam Gus Dur yang bersebelahan dengan kakeknya KH Hasyim Asy'ary tidak pernah sepi dari para peziarah. Karena itu diperlukan sarana penunjang agar kegiatan ziarah tidak menganggu kegiatan belajar mengajar di Pesantren Tebuireng, karena makam Gus Dur tepat berada di tengah-tengah kompleks pesantren. Makam Gus Dur sendiri hingga kini hanya ditandai dengan batu nisan dan gundukan tanah. Tanpa cungkup atau bangunan lain.(ful)
Maria Ulfa Eleven Safa - Okezone
Sumber Berita: Okezone, Senin, 20 September 2010 - 14:05 wib
Oleh: Gus Dur Net
Terbitan: Senin, 20 September 2010 14:45
Editing Posts: (elang)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar