Sabtu, 07 Juni 2014

PBNU Berharap NU Afganistan Mengisi Kekosongan Peran Ulama


PBNU Berharap NU Afganistan Mengisi Kekosongan Peran Ulama

Ahlannawawi:~ "Jakarta, Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) berharap organisasi yang didirikan di Afganistan dengan nama sama “Nahdlatul Ulama” dapat mengisi kekosongan peran ulama dalam menyelesaikan berbagai persoalan yang melanda negeri muslim itu. Demikian disampaikan Wakil Ketua Umum PBNU, KH As’ad Said Ali."

“Ulama Afganistan menyadari vakumnya peran ulama akibat dominasi politik. Meskipun dominasi politik itu juga dilakukan para ulama, karena ulama disana berpolitik praktis. Cara yang ditempuh ulama Indonesia untuk bisa mengisi kevakuman ini dinilai sangat efektif, yakni dengan melalui pendirian ormas seperti NU,” katanya kepada NU Online di Jakarta, Jum’at (6/6) malam.

Menurutnya, ulama Afganistan juga menyadari bahwa ajaran yang dipraktikkan ulama NU di Indonesia seperti tasamuh atau toleransi bisa menjadi referensi dalam menyelesaikan problem berbagai persoalan setempat.

PBNU telah menerima informasi langsung dari ulama Afganistan bahwa awal bulan Mei 2014 lalu dalam satu pertemuan di Kabul sejumlah ulama dari berbagai provinsi sepakat membentuk organisasi NU di Afganistan.

Menurut As’ad, saat ini Afganistan sedang mengurus legalisasi organisasi sesuai dengan aturan yang berlaku di sana. Selain itu, rakyat Afganistan saat ini sedang menghadapi Pilpres putaran kedua, sehingga deklarasi atau peresmian organisasi ini akan dilakukan setelah Idul Fitri. PBNU sudah mendapatkan undangan untuk menghadiri deklarasi itu.

Pendirian organisasi NU di Afganistan ini merupakan kelanjutan dari tiga kali kunjungan delegasi PBNU ke Afganistan. Delegasi ulama Afganistan juga telah beberapa kali berkunjung ke Indonesia bahkan berkeliling ke pesantren dan perguruan tinggi di Indonesia. Terakhir, pihak Afganistan telah mengirimkan lebih dari 20 mahasiswa untuk belajar di perguruan tinggi NU.

“Bagi Indonesia, khususnya NU, ini merupakan suatu titik awal untuk melakukan kiprah membantu masyakat dunia menuju suatu perdamaian sebagai sesama muslim,” kata As’ad. (A. Khoirul Anam)

Foto: Delegasi PBNU KH Saifuddin Amsir, KH Asad Said Ali, H Abdul Mun’im Dz, dan H Adnan Anwar berfoto bersama sejumlah ulama di Afganistan.

Sumber: NU Online
(Sabtu, 07/06/2014 08:29)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar